top of page

'Derita' Dibalik Cantiknya Sepatu Wanita

Gambar penulis: Aisha Beauty InsideAisha Beauty Inside

High heels, Flip Plop, Platform, Wedges pasti akrab di telinga kaum hawa. Dan rasanya hampir semua wanita memiliki minimal sepatu atau sandal jenis ini. Tapi tahukah ladies, kalau ternyata dibalik cantiknya sepatu-sepatu ini ada ‘derita’ yang akan kamu rasakan kalau terlalu sering memakainya. Yuk cari tahu jenis sepatu apa saja yang mempunyai resiko kesehatan pada kaki dan apa solusinya.


Ultra-High Heels



Sepatu dengan hak super tinggi ini memang membuat kaki terlihat lebih jenjang dan seksi. Tapi dengan hak sepatu yang super tinggi akan membuat kaki berdiri tidak pada posisi yang benar, dan beban tubuh yang sebagian besar bertumpu pada ujung kaki menyebabkan masalah seperti, keseleo, kram, nyeri kaki, ‘pump bump’ (benjolan pada tumit) akibat gesekan dan tekanan pada tumit, ‘blister’ (tonjolan berisi cairan pada kulit), bengkak, memar dan nyeri pada urat tendon, bahkan yang lebih parahnya adalah perubahan bentuk tulang kaki.


Solusi : Gunakan jenis ‘high heel’ dengan hak tidak melebihi 5cm agar tubuh dapat berdiri normal dan lebih nyaman. Semakin rendah hak sepatu, semakin baik.





Stilettos




Meskipun semua sepatu berhak tinggi (high heels) dapat menyebabkan masalah pada kaki tapi sepatu jenis stilettos heels yang berhak runcing mempunyai resiko lebih tinggi. Sepatu ini hanya menyangga tubuh pada satu titik saja yang membuat tubuh tidak dapat berdiri sempurna sehingga beresiko tubuh lebih mudah goyah dan kaki lebih mudah terkilir .


Solusi : Pilihlah hak sepatu yang lebih lebar seperti bentuk chunky heels ini yang akan membuat berat tubuh lebih terdistribusi merata.




Sepatu Ballet



Dasar sepatu ballet yang sangat rata dan tidak mempunyai lengkungan untuk menunjang telapak kaki yang berkontur membuat kaki tidak dapat berfungsi optimal untuk menunjang tubuh. Hal ini dapat mengakibatkan resiko nyeri kaki, masalah pada lutut, pinggul dan punggung.


Solusi : Gunakanlah ‘pads’ atau bantalan kaki sebagai pengganjal lekukan telapak kaki. Pads ini dapat ditemukan di toko sepatu atau membuatnya sendiri dari busa yang dilapisi bahan kain.



Flip-Flops (Sandal Jepit)




Siapa sih yang gak suka pakai sandal jepit.datar ini? Simpel dan tidak panas di kaki. Tapi ternyata sandal jenis ini hanya nyaman digunakan dalam kesempatan santai atau berjalan sebentar saja. Sandal jenis 'flip-flops' jenis ini hanya sedikit saja memberikan perlindungan pada kaki sehingga kurang ideal digunakan untuk berjalan lama. Dan ‘flip plops’ yang sangat datar ini tidak mempunyai lekukan untuk menunjang telapak kaki, sehingga sangat tidak nyaman dipakai berjalan lama. Belum lagi karena bentuknya yang sangat rendah sandal jenis ini juga mempunyai resiko kaki lebih besar terekspos kotoran dan cidera. Penderita diabetes sebaiknya tidak menggunakan jenis sandal ini untuk menghindari cidera atau luka.


Solusi : Buat kamu yang sama sekali tidak bisa meninggalkan sandal jenis ini, pilihlah sandal jepit yang pas di kaki, dengan hak yang lebih tebal dan mempunyai lekukan untuk menunjang telapak kaki.




High Heels Platform & Wedges




Sepatu jenis ‘platform’ dan ‘wedges’ cenderung mempunyai bantalan kaki yang kaku sehingga melawan sistem biomekanis ketika berjalan karena kaki tidak dapat bergerak lentur. Dan kondisi yang lebih parah dapat terjadi jika tinggi hak sepatu melebihi ujung kaki yang akan menambah tekanan pada tulang-tulang kaki.


Solusi : Pilihlah ‘platform’ dengan hak lebih rendah. Dan untuk wedges, gunakan wedges dengan hak lebih lebar dan datar untuk membuat kaki lebih leluasa bergerak.



Pointy Shoes (sepatu bentuk runcing di depan)


Sepatu ini memang akan membuat kaki kamu terlihat lebih ramping dan manis, tapi ujung sepatu yang menyempit membuat jari-jari kaki tidak nyaman. Pemakaian yang sering dan terus menerus dapat menyebabkan nyeri syaraf pada kaki, kapalan, ‘bunions’ (tulang jempol kaki yang menonjol), blisters dan ‘hammertoes’ (pembengkokan jemari kaki) akibat tekanan dan gesekan pada ruang sempit, dan kuku kaki pun dapat memar karena tekanan yang terus menerus.




Solusi : Pilihlah ‘pointy shoes’ yang mempunyai ujung sedikit lebar, seperti ‘wide toe box’.



Comfortable Shoes for working


Nah, lalu seperti apa bentuk sepatu yang nyaman, namun tetap stylist digunakan untuk beraktifitas (selain berolaharga tentunya). Kamu bisa pilih contoh sepatu seperti di bawah ini. Mempunyai lengkungan untuk telapak kaki, dengan hak yang rendah dan tebal serta bentuk depan yang lumayan lapang untuk jemari kaki.




Referensi : webmd.com “the worst shoes for your feet”

11 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page